Neckpada freathboard, leher gitar ini beragam macamnya, ada yang berdiameter 6-10 cm. Sesuaikan leher gitar dengan genggaman tangan Anda, ini akan memudahkan Anda memainkan chord, leluasa dalam bermain gitar, tidak pegal pada pergelangan tangan tentunya menambah kemahiran:) Pilihlah neck yang lurus, jangan yang bengkok. Biasanya di dalam Padasaat itu juga ada beberapa gitaris virtuoso menjadi terkenal di Eropa, diantaranya; Gaspar Sanz (1674-an), Robert de VisĂ©e (1650–1725), Fernando Sor (1778–1839), dan Joseph Kaspar Mertz (1806–56). Namun akhir abad ke-19 popularitas gitar justru menyusut, tapi untungnya ada perubahan besar melalui tangan Antonio Torres, ia berhasil Darimusik Melayu ke Dangdut. Dangdut kontemporer telah berbeda dari akarnya, musik Melayu, meskipun orang masih dapat merasakan sentuhannya. Orkes Melayu (biasa disingkat OM, sebutan yang masih sering dipakai untuk suatu grup musik dangdut) yang asli menggunakan alat musik seperti gitar akustik, akordeon, rebana, gambus, dan suling, Gitaradalah sebuah alat musik berdawai yang dimainkan dengan cara dipetik, umumnya sih menggunakan jari atau pick. Seperti yang udah Beater bilang di awal, bagian gitar terdiri atas bagian tubuh pokok dengan bagian leher panjang sebagai tempat senar yang umumnya berjumlah enam dan dijejer sesuai urutan, serta bagian kepala gitar yang berfungsi Gitarterbentuk atas sebuah bagian tubuh pokok dengan bagian leher yang padat sebagai tempat senar yang umumnya berjumlah enam didempetkan. Gitar secara tradisional dibentuk dari berbagai jenis kayu dengan senar yang terbuat dari nilon maupun baja. metal, rock, dan berbagai bentuk musik pop. Sejarah Kata ‘gitar’ atau guitar dalam bahasa tempatsenar yang didempetkan, umumnya berjumlah 6 untuk gitar dan 4 untuk bass. Gitar secara tradisional dibentuk dari berbagai jenis kayu dengan senar yang terbuat dari nilon maupun baja (Rossing, 2010). Untuk para pemain maupun kolektor gitar ataupun bass, baik yang mengikuti pelatihan ataupun tidak, pasti memiliki gitar atau bass pribadinya. MusikRock Adalah aliran musik dalam bentuk komposisi melodi maupun harmoni penuh dengan improvisasi dissonan (tidak enak didengar) yang memekakkan telinga. Ciri-ciri jhucpC. GITAR Gitar adalah sebuah alat musik berdawai yang dimainkan dengan cara dipetik, umumnya menggunakan jari maupun plektrum. Gitar terbentuk atas sebuah bagian tubuh pokok dengan bagian leher yang padat sebagai tempat senar yang umumnya berjumlah enam didempetkan. Gitar secara tradisional dibentuk dari berbagai jenis kayu dengan senar yang terbuat dari nilon maupun baja. Beberapa gitar modern dibuat dari material polikarbonat. Secara umum, gitar terbagi atas 2 jenis akustik dan elektrik. Gitar akustik, dengan bagian badannya yang berlubang hollow body, telah digunakan selama ribuan tahun. Terdapat tiga jenis utama gitar akustik modern gitar akustik senar-nilon, gitar akustik senar-baja, dan gitar archtop. Gitar klasik umumnya dimainkan sebagai instrumen solo menggunakan teknik fingerpicking komprehensif. Gitar elektrik, diperkenalkan pada tahun 1930an, bergantung pada penguat yang secara elektronik mampu memanipulasi bunyi gitar. Pada permulaan penggunaannya, gitar elektrik menggunakan badan berlubang hollow body, namun kemudian penggunaan badan padat solid body dirasa lebih sesuai. Gitar elektrik terkenal luas sebagai instrumen utama pada berbagai genre musik seperti blues, country, reggae, jazz, metal, rock, dan berbagai bentuk musik pop. PIANO Piano merupakan alat musik yang bisa dikategorikan bagian dari furniture mewah dan indah,yang bisa dijadikan sebagai pajangan rumah. Perbedaanya furniture yang satu ini dilengkapi dengan musik modern yang berfungsi untuk memainkan musik sebagai hiburan. Karenannya alat musik ini haru membutuhkan perawatan yang baik dari si pemiliknya. Piano adalah alat musik yang sangat kompleks dan terdiri dari material-material yang mahal. Ada lebih dari bagian pada kunci ditambah dengan bagian kombinasi lainnya. Jika dianalisa material dari piano, maka akan terlihat kayu dengan kualitas tinggi, besi,baja,tembaga,plastik,kuningan,kapas,bahan perekat dan sebagainya. Maka bisa dibayangkan seberapa sulitnya membersihkan bagian-bagian yang tidak mudah dijangkau didalam piano. BIOLA Biola adalah sebuah alat musik dawai yang dimainkan dengan cara digesek. Biola memiliki empat senar G-D-A-E yang disetel berbeda satu sama lain dengan interval sempurna kelima. Nada yang paling rendah adalah G. Di antara keluarga biola, yaitu dengan viola, cello dan double bass atau kontra bass, biola memiliki nada yang tertinggi. Alat musik dawai yang lainnya, bas, secara teknis masuk ke dalam keluarga viol. Kertas musik untuk biola hampir selalu menggunakan atau ditulis pada kunci G. Sebuah nama yang lazim dipakai untuk biola ialah fiddle, dan biola seringkali disebut fiddle jika digunakan untuk memainkan lagu-lagu tradisional lihat di bawah. Di dalam bahasa Indonesia, orang yang memainkan biola disebut pemain biola pebiola, atau violinis bahasa Inggris Violinist – bedakan dengan violis atau pemain viola. Orang yang membuat atau membetulkan alat musik berdawai disebut luthier. HARMONIKA Harmonika adalah sebuah alat musik yang paling mudah dimainkan. Hanya tinggal meniup dan menghisapnya harmonika akan mengeluarkan suara yang cukup bagus. Harmonika berasal dari alat musik tradisional China yang bernama Sheng’ yang telah digunakan kira-kira 5000 tahun yang lalu sejak kekaisaran Nyu-kwa. Harmonika modern ditemukan pada tahun 1821 oleh Christian Friedrich Buschmann. Sebuah instrumen musik tiup sederhana yang terdiri dari plat-plat getar dari logam yang disusun secara horozontal dengan desain yang kurang baik dan hanya menyediakan nada tiup kromatis. Desain awal dari Buschmann akhirnya banyak ditiru dan dimodifikasi menjadi lebih baik. Salah satu contohnya adalah harmonika buatan Richter yang merupakan desain awal dari sebuah harmonika modern. Pada tahun 1826 ia mengembangkan variasi harmonika dengan 10 lubang tetap dan 20 pelat getar dengan pemisahan fungsi pelat yang ditiup dan yang dihisap. Pada akhirnya, nada yang dibuat oleh Richter disebut sebagai nada diatonis dan merupakan nada standard harmonika. Bisnis instrumen Harmonika dimulai pada tahun 1857 saat pengrajin jam Jerman bernama Matthias Hohner memutuskan untuk menjadi produsen harmonika. Dengan bantuan dari keluarganya, ia dapat memproduksi 650 harmonika tahun itu. Hohner memperkenalkan harmonika ke Amerika Utara pada 1862 sebuah langkah yang membawa pabrikan Hohner menjadi produsen nomor satu utnuk harmonika. Pada 1887 Hohner telah memproduksi lebih dari 1 juta harmonika per tahunnya. Sekarang, Hohner telah memproduksi lebih dari 90 model harmonika yang berbeda jenis, nada, dan model. Yang memungkinkan untuk memainkan berbagai macam gaya musik mulai dari pop, blues, rock, country, ska dan bermacam-macam lainnya. GITAR BASS ELEKTRIK Gitar bass elektrik biasa disebut Bass elektrik atau bass saja adalah alat musik dawai yang menggunakan listrik untuk memperbesar suaranya. Penampilannya mirip dengan gitar listrik tapi ia memiliki tubuh yang lebih besar, leher yang lebih panjang, dan biasanya memiliki empat senar dibandingkan dengan gitar yang memiliki enam senar. Bobot dari bass sendiri idealnya lebih berat daripada gitar listrik biasa, karena senarnya yang lebih tebal untuk menjaga kerendahan nada/bunyi sehingga menyebabkan harus memilih kayu yang lebih padat dan keras untuk menyeimbangi tekanan pada neck leher gitar. Selain itu ukuran fret kolom pada gitar yang lebih besar yang disesuaikan dengan panjang senar scale. Ada banyak jenis bass yang dipakai sampai dengan saat ini. Yang paling banyak dipakai berupa contra bass dan cello bass yang biasa digunakan untuk pertunjukan opera, bass listrik biasa digunakan untuk semua jenis pertunjukan terutama band serta bass fretless yang sama dengan bass listrik tapi tidak ada fret kolom/pembatas pada papan tekan/neck pada bass tersebut. Prinsip kerja bass fretless mirip dengan contra/cello bass hanya saja berbentuk gitar listrik. DRUM Drum adalah kelompok alat music perkusi yang terdiri dari kulit yang direntangkan dan dipukul dengan tangan atau sebuah batang. Selain kulit, drum juga digunakan dari bahan lain, misalnya plastik. Drum terdapat di seluruh dunia dan memiliki banyak jenis, misalnya kendang, timpani, BodhrĂĄn, Ashiko, snare drum, bass drum, tom-tom, beduk, dan lain-lain. Dalam musik pop, rock, dan jazz, drums biasanya mengacu kepada drum kit atau drum set, yaitu sekelompok drum yang biasanya terdiri dari snare drum, tom-tom, bass drum, cymbal, hi-hat, dan kadang ditambah berbagai alat musik drum listrik. Orang yang memainkan drum set disebut “drummer”. KIBOR Kibor bahasa Inggris keyboard adalah sebuah alat musik yang dimainkan seperti piano, hanya kibor bisa memainkan beragam suara, seperti trompet, suling, gitar, biola, sampai perkusi-perkusian. Dengan kibor, kita juga bisa bermain layaknya sebuah band. Dengan kibor, kita juga bisa bermain seperti kita bermain organ atau piano dan lebih praktis karena lebih mudah dibawa ke mana-mana. Kibor terdiri dari style, voice, sequencer, speaker, parameter monitor, potensiometer volume, pitch atau bend, modulation portamento dan tombol tombol multi track. Kibor engan teknologi speaker built in dinamakan portable sound, bila ditambah dengan teknologi rekam mini dinamakan portable sound recorder. Bila di dalam operasi kibor harus menggunakan adaptor. Sintesizer synthesizer adalah nama lain kibor yang berarti sintesa dari suara suara instrumen lainnya, kibor berfungsi sebagai orchestrator atau penyelaras suara dan aransemen multi arranger. Beberapa voice atau suara yang direkam dalam orchestrator ini bisa diperluas expandable dalam pengertian teknologi penyuaraan sound engineering. Expandable berarti bisa ditinggikan bagian suara treble atau bass atau middle tone. Perbedaan yang pasti dari pada kibor dengan piano adalah bahwa kibor selalu menggunakan listrik, sehingga lebih dimungkinkan apabila suaranya diperbesar dengan pengeras suara. Piano akustik menngunakan material senar dan hammer stick batang palu kecil yang dibungkus cushion leather busa dan kulit dan mengandalkan resonansi dan gema yang muncul dari dentuman atau getaran besi senar ke arah besi batangan dan kayu ebony dan memancarkan suara ke seluruh penjuru ruangan. Model perkawinan kibor dan piano adalah electric piano dengan teknologi digital elektronik dan sintesa suara piano yang memiliki tingkat kemiripan dan kualitas tinggi. Sustain pedal didisain terlepas dari body part dan kaki. Kebanyakan pemirsa bingung dengan kesamaan papan nada kibor, kesamaan cara permainannya tangga nada, tuts — hitam dan putih, partitur, chord. Tetapi piano akustik tidak menggunakan drum otomatis drum machine kecuali dipasang dengan perangkat keras yang terpisah. SITAR Sitar Urdu/Persia ŰłÙ‡â€ŒŰȘۧ۱ áčŁÄ«tār, adalah salah satu jenis alat musik yang berasal dari Asia Selatan. Alat musik klasik Hindustan yang menggunakan dawai/senar. Alat musik ini menggunakan dawai simpatetik bersama dengan dawai biasa dan ruang resonansi menggunakan gourd sejenis buah-buahan yang dikeringkan dan berongga di dalamnya sehingga menghasilkan suara yang unik. Sitar merupakan alat musik yang sering digunakan dalam seni musik klasik hindustan sejak Zaman Pertengahan. TROMBON Trombon adalah alat musik tiup logam. Seperti pada alat musik tiup logam lainnya, suara dihasilkan dengan menggetarkan bibir. Kata trombon diambil dari bahasa Itali tromba trompet dan -one akhiran yang berarti besar, maka secara bahasa tulis arti trombon adalah “trompet besar”. Pemain trombon disebut trombonis. TEROMPET BARITON Terompet bariton bahasa Inggris Baritone horn, atau sederhananya disebut sebagai bariton merupakan salah satu anggota dalam keluarga instrumen musik tiup logam.[1] terompet bariton merupakan instrumen dengan pipa udara berbentuk silindris seperti yang terdapat pada trompet dan trombone. terompet bariton umumnya menggunakan resonator mouthpiece berukuran besar seperti yang digunakan pada trombone dan euphonium. Instrumen tersebut umumnya menggunakan nada dasar B♭, satu oktaf lebih rendah dari nada dasar B♭ pada trompet. Di Inggris, baritone sangat umum digunakan pada pertunjukan brass band. Penamaan antara bariton dan euphonium banyak menimbulkan kerancuan, utamanya karena para pabrikan instrumen musik tiup logam memberikan nama spesifik pada instrumen yang dibuat khusus untuk edisi profesional, sementara nama yang umum digunakan pada instrumen yang ditujukan untuk para pemula sebagai bariton. Meski praktik demikian saat ini sudah tidak lagi digunakan, namun kerancuan tersebut masih timbul hingga saat ini. Bagian-bagian Gitar dan Fungsinya – Dalam mempelajari sebuah alat musik tertentu, penting untuk mengetahui berbagai bagian yang ada di dalamnya begitu pula dengan fungsinya. Bagi para pemula yang baru saja mempelajari atau tertarik dengan musik, biasanya alat musik yang menjadi pilihan adalah gitar. Gitar merupakan alat musik yang relatif mudah dan tidak terlalu rumit. Namun, terdapat berbagai bagian di dalam gitar yang fungsi tiap bagiannya berbeda. Simak informasi berikut jika ingin mempelajari dan mengetahui lebih lanjut tentang berbagai bagian yang ada pada alat musik gitar. Pengertian GitarGambar Bagian-bagian Gitar dan FungsinyaBagian-bagian Gitar Akustik1. Kepala atau Headstock2. Nut3. Tuner4. Fret5. Leher atau Neck6. Penghubung atau Heel7. Badan atau Body8. Bridge9. Soundboard10. Lubang Suara11. Senar atau String12. Saddle13. Fingerboard atau FretboardBagian-bagian Gitar Elektrik1. Body atau Badan2. Neck3. Fingerboard dan Fret4. Nut5. Bridge dan Tailpiece6. Tuning Machines7. Truss Rod Pengertian Gitar Gitar merupakan sebuah alat musik berdawai yang dapat dimainkan dengan cara dipetik menggunakan dua cara, yaitu memetiknya menggunakan jari serta plektrum. Gitar sendiri terbentuk dari adanya sebuah bagian tubuh pokok serta bagian leher padat yang berfungsi sebagai tempat senar. Senar yang ada pada alat musik gitar sendiri pada umumnya berjumlah enam yang saling berdempetan. Gitar pada umumnya dibuat dari berbagai jenis kayu serta senar yang terbuat dari bahan nilon maupun baja. Namun, pada gitar modern bahan dasar atau material yang digunakan juga terdapat polikarbonat. Pada umumnya, gitar bisa dibagi menjadi dua jenis, yaitu gitar akustik dan juga gitar elektrik. Gitar akustik memiliki bagian badan yang berlubang dan telah ada sejak ribuan tahun lalu. Gitar akustik sendiri juga terbagi menjadi tiga jenis, yaitu gitar akustik dengan senar nilon, gitar akustik dengan senar baja, serta gitar archtop. Sedangkan, gitar elektrik pertama kali diperkenalkan pada tahun 1930 an yang dalam memainkan alat musik ini bergantung pada penguat elektronik yang dapat memanipulasi bunyi yang dikeluarkan alat musik tersebut. Pada awalnya, gitar elektrik juga menggunakan badan berlubang seperti gitar akustik, namun terjadi perubahan menjadi badan padat karena lebih sesuai. Gitar elektrik sendiri sudah terkenal dan sering dimainkan di berbagai genre musik seperti blues, country, reggae, pop, dan masih banyak lagi. sumber Bagian-bagian Gitar Akustik Dalam gitar akustik setidaknya ada tiga belas bagian yang menjadi peranan penting dalam memainkan alat musik tersebut. Pada gitar akustik sendiri, bagian di dalamnya terbagi menjadi tiga bagian utama yaitu kepada atau head, leher atau neck, serta badan atau body yang kemudian terbagi lagi menjadi beberapa bagian sebagai berikut. 1. Kepala atau Headstock Bagian dari alat musik gitar akustik yang pertama adalah kepala atau headstock yang berada tepat di bagian paling atas dari alat musik gitar. Pada umumnya, kepala gitar berbahan dasar kayu sebagai tempat dari bagian tuner serta nut. Kepala dari alat musik gitar ini juga biasanya merepresentasikan sebuah brand atau merek gitar itu dibuat, karena setiap merek gitar pada umumnya memiliki karakteristik yang berbeda antara satu sama lain. Selain itu, pada kepala atau headstock di alat musik gitar juga terdapat gambar serta logo dari merek alat musik tersebut di buat. 2. Nut Bagian dari alat musik gitar akustik yang kedua adalah nut yang merupakan sebuah bantalan kecil yang biasanya digunakan untuk menyangga keenam senar pada gitar agar bunyi yang dikeluarkan dari alat musik tersebut terdengar nyaring. Tanpa adanya nut pada sebuah alat musik gitar, maka suara yang dikeluarkan tidak akan terasa nyaring. Pada umumnya, semua merek pembuat alat musik gitar menggunakan warna nut yang sama yaitu putih. Pada bagian nut sebuah alat musik gitar juga memiliki rongga yang digunakan untuk menahan senar gitar. 3. Tuner Bagian dari alat musik gitar akustik yang ketiga adalah tuner yang merupakan mesin pemutar pada gitar yang umumnya terbuat dari bahan dasar logam atau metal. Jumlah tuner yang ada pada sebuah gitar memiliki jumlah yang sama dengan senar yaitu 6 buah. Hal ini dikarenakan, setiap tuner yang ada pada alat musik gitar mewakili satu senar di dalamnya. Fungsi dari tuner pada sebuah gitar adalah berguna untuk menyetel atau mengatur suara pada gitar akustik. 4. Fret Bagian dari alat musik gitar akustik yang keempat adalah fret yang merupakan sebuah besi melintang pada fingerboard atau fretboard. Pada umumnya, fret pada sebuah alat musik gitar terbuat dari bahan dasar logam. Pada sebuah gitar akustik, fret yang ada didalamnya berjumlah 19 buah yang memiliki fungsi untuk menentukan nada pada senar saat dimainkan. Oleh sebab itu, fungsi fret yang ada pada gitar akustik sangatlah penting dan vital. 5. Leher atau Neck Bagian dari alat musik gitar akustik yang kelima adalah leher atau neck yang digunakan sebagai tempat tangan kiri seseorang untuk memegang gitar atau sebaliknya bagi orang yang kidal. Leher pada sebuah gitar yang bagus pada umumnya lurus dengan sempurna. Jika terdapat lengkungan pada alat musik gitar maka kualitas dari gitar tersebut sudah tidak bagus lagi. Pada umumnya, bagian leher pada sebuah gitar terbuat dari kayu solid yang memiliki kualitas yang tinggi. 6. Penghubung atau Heel Bagian dari alat musik gitar akustik yang keenam adalah penghubung atau heel yang pada umumnya terbuat dari bahan dasar kayu solid yang memiliki fungsi untuk menghubungkan antara bagian leher dengan bagian badan sebuah gitar. Pada umumnya, penghubung atau heel pada sebuah alat musik gitar memiliki bentuk yang berbeda antara satu sama lain. Bentuk yang berbeda ini sendiri seringkali dibuat dengan alasan estetika, namun bisa juga menjadi penentu dari bagus atau tidaknya kualitas suara yang dikeluarkan. 7. Badan atau Body Bagian dari alat musik gitar akustik yang ketujuh adalah badan atau body yang merupakan bagian terpenting dan paling menonjol pada sebuah alat musik gitar. Hal ini dikarenakan 80% dari keseluruhan gitar terdiri dari bagian ini. Badan sebuah gitar sendiri juga bisa menjadi penanda tersendiri bagi sebuah brand maupun pemegang hak cipta dari sebuah gitar. Hal ini yang membuat badan dari alat musik gitar pada umumnya beragam serta bervariasi bergantung pada pembuat alat musiknya. 8. Bridge Bagian dari alat musik gitar akustik yang kedelapan adalah bridge yang memiliki fungsi untuk menghubungkan atau mengaitkan senar pada alat musik gitar dengan body atau badannya. Selain itu, pada bagian bridge di sebuah gitar, terdapat bantalan putih yang sering disebut sebagai saddle dan pada umumnya bagian ini terbuat dari bahan dasar kayu yang berkualitas. 9. Soundboard Bagian dari alat musik gitar akustik yang kesembilan adalah soundboard yang merupakan sebuah kotak resonansi suara yang ada pada alat musik gitar. Soundboard pada sebuah gitar pada umumnya memiliki bentuk seperti tabung yang pada bagian dalamnya terdapat sebuah ruang yang memiliki fungsi untuk meresonansikan suara yang dihasilkan dari senar gitar yang dimainkan. Soundboard juga memiliki fungsi agar suara yang dikeluarkan saat gitar dimainkan terdengar lebih nyaring dan keras. 10. Lubang Suara Bagian dari alat musik gitar akustik yang kesepuluh adalah lubang suara yang merupakan sebuah bagian pada gitar yang berfungsi sebagai akses dari bagian soundboard. Getaran dari sebuah senar yang dimainkan pada alat musik gitar yang dikeluarkan akan melewati lubang suara ini sebelum pada akhirnya bunyi akan diresonansikan oleh soundboard dari sebuah alat musik gitar. 11. Senar atau String Bagian dari alat musik gitar akustik yang kesebelas adalah senar atau string yang merupakan salah satu bagian paling penting dari sebuah gitar. Hal ini dikarenakan jika sebuah alat musik gitar tidak memiliki senar maka belumlah lengkap dan tidak dapat dimainkan. Senar yang ada pada alat musik gitar pada umumnya berjumlah enam buah, yang terdiri dari senar 1, senar 2, senar 3, senar 4, senar 5, dan senar 6. Masing-masing senar tersebut juga memiliki nada dasar yang berbeda yang terdiri dari nada E, nada A, nada, D, nada G, nada B, nada E1. 12. Saddle Bagian dari alat musik gitar akustik yang kedua belas adalah saddle yang merupakan bantalan pada sebuah alat musik gitar yang berada pada bagian bridge gitar. Saddle pada sebuah gitar memiliki fungsi yang hampir sama dengan bagian nut pada sebuah gitar yaitu untuk membuat suara yang dikeluarkan terdengar nyaring. 13. Fingerboard atau Fretboard Bagian dari alat musik gitar akustik yang ketiga belas adalah fingerboard atau fretboard yang sesuai dengan namanya memiliki arti sebagai papan jari. Bagian fingerboard pada sebuah alat musik gitar digunakan untuk menempatkan jari tangan saat menekan senar yang ada pada fret tertentu. Pada umumnya, fingerboard pada sebuah alat musik gitar terdapat di bagian depan dari bagian leher sebuah alat musik gitar. Bagian-bagian Gitar Elektrik 1. Body atau Badan Bagian dari alat musik gitar elektrik yang pertama adalah body atau badan yang menjadi salah satu faktor penting yang menjadi penentu suara yang dikeluarkan oleh sebuah gitar elektrik. Hal ini dikarenakan walaupun terdapat faktor lain yang dapat mempengaruhi kualitas suara, namun kayu yang digunakan pada bagian badan dari sebuah gitar merupakan faktor mendasar dari kualitas suara yang akan dikeluarkan. Pada bagian badan sebuah gitar elektrik ini sendiri terdiri dari beberapa potongan kayu solid yang terdiri dari beberapa macam kayu, seperti Alder, Ash, Maple, maupun Mahoni. Bagian badan dari gitar elektrik ini sebenarnya dapat dibuat dari satu potongan kayu saja, namun pada umumnya bagian ini terbentuk dari adanya beberapa potongan berjumlah dua, tiga, atau bahkan lima kayu solid yang digabungkan menjadi satu kesatuan untuk membentuk gitar elektrik. Kombinasi paling umum untuk jenis konstruksi sebuah gitar elektrik yang menggunakan satu jenis kayu untuk melapisi bagian bodi utama adalah kayu maple yang kemudian dilapisi dengan kayu mahoni. Hal ini dilakukan untuk memanfaatkan berbagai serat yang ada pada kayu maple yang memiliki ciri khas suara yang terang dan kuat, menggabungkannya dengan kayu mahoni yang memiliki ciri khas suara kaya serta hangat yang membuat suara yang dikeluarkan lebih baik. 2. Neck Bagian dari alat musik gitar elektrik yang kedua adalah neck atau leher. Bagian ini sendiri pada umumnya berpengaruh besar terhadap cara bermain seseorang. Hal ini dikarenakan tangan seseorang yang bermain gitar sangatlah peka, sehingga perbedaan bentuk maupun ukuran pada bagian ini akan menjadi pengaruh besar pada hasil suara yang dikeluarkan dari sebuah alat musik gitar elektrik. Beberapa jenis kayu yang sering digunakan pada bagian ini adalah kayu mahoni, rosewood, nato, padauk, dan terkadang ada juga yang menggunakan kayu maple. Pembuatan bagian ini pada sebuah gitar sangatlah penting dikarenakan rawan melengkung dan memerlukan jenis kayu yang kuat dan keras. Salah satu brand alat musik gitar yaitu Yamaha sendiri menggabungkan beberapa jenis kayu dalam membuat alat musik ini, yaitu mahoni dengan rosewood, eboni, maupun padauk yang digunakan untuk menghasilkan kualitas suara yang diinginkan. Terdapat tiga jenis konstruksi pada sebuah gitar yang digunakan dalam menggabungkan antara bagian neck sebuah gitar dengan body pada sebuah gitar yang terdiri sebagai berikut. Bolt-On Neck, yang merupakan jenis konstruksi yang paling umum untuk dijumpai pada sebuah gitar elektrik. Bagian neck pada jenis ini hanya dibautkan ke body sebuah gitar. Selain itu, desain jenis gitar ini relatif mudah untuk dibuat, dapat menghasilkan suara dan nada yang jelas, kuat, serta mudah diperbaiki jika terjadi suatu masalah pada gitar. Set-In Neck, yang merupakan jenis konstruksi pada alat musik gitar dimana bagian neck disambungkan dengan lem pada celah di body gitar. Metode Set-In Neck ini sendiri umumnya membutuhkan waktu yang lebih lama serta lebih sulit dalam proses pembuatannya, sehingga membuat harga gitar jenis ini lebih mahal. Neck-Through-Body, yang merupakan jenis konstruksi pada alat musik gitar ini memiliki bagian neck yang memanjang dari ujung headstock hingga ujung bagian bodi gitar. Setiap sisi bodi gitar disambungkan menggunakan lem pada sisi yang berlawanan dengan neck gitar, yang membentuk sayap yang melekat pada sebuah badan pesawat terbang. Gitar yang menggunakan jenis konstruksi ini merupakan jenis yang paling sulit untuk dibuat oleh sebab itu harganya juga relatif mahal. 3. Fingerboard dan Fret Bagian dari alat musik gitar elektrik yang ketiga adalah fingerboard serta fret. Ketika kamu memainkan alat musik gitar, seringkali kamu merasakan fingerboard serta fret yang menghiasi alat musik tersebut dibandingkan dengan bagian gitar lainnya. Bahan yang digunakan pada bagian ini seringkali mempengaruhi suara yang dikeluarkan, oleh sebab itu penting untuk memastikan pemilihan bahan yang baik serta pemasangan yang benar. Umumnya, untuk bagian fingerboard sendiri membutuhkan bahan kayu yang keras serta memiliki warna gelap seperti kayu eboni serta rosewood untuk memberikan perpaduan yang baik antara ketahanan dengan hasil suara yang dikeluarkan. Selain itu, untuk tampilan berbeda ada juga yang menggunakan kayu maple. 4. Nut Bagian dari alat musik gitar elektrik yang keempat adalah nut yang merupakan sebuah bagian tempat senar terpasang. Nut merupakan alur tempat bertumpunya senar sebuah gitar yang telah dipotong dengan seteliti mungkin sehingga ukuran serta bentuk yang ada sesuai dengan senar yang ada. Nut pada umumnya terbuat dari tulang, plastik keras atau menggunakan bahan sintetis yang canggih. Selain itu, bahan nut pada sebuah gitar elektrik harus keras agar suara yang dihasilkan bagus, namun juga licin agar stabilitas pengaturan yang baik. 5. Bridge dan Tailpiece Bagian dari alat musik gitar elektrik yang kelima adalah bridge dan tailpiece. Bridge pada sebuah gitar elektrik memiliki tiga fungsi utama, yaitu sebagai tempat ditempatkannya senar gitar pada bagian body gitar. Bridge juga sering disebut sebagai bridge tremolo atau yang lebih dikenal dengan vibrato. Selain itu, terdapat banyak faktor yang dapat mengubah cara bermain alat musik gitar termasuk di dalamnya adalah sudut tempat senar bertumpu pada bagian bridge di gitar. Terdapat tiga jenis utama yang ada pada gitar elektrik yaitu, vintage tremolo, stoptail bridge, serta locking tremolo. 6. Tuning Machines Bagian dari alat musik gitar elektrik yang keenam adalah tuning machines yang bisa disebut juga dengan machine head, tuning key, atau tuner. Dengan memutar tuning machine, maka akan membuat senar yang ada tergulung sehingga membuat senar yang ada lebih erat dan membuat pitch pada gitar menjadi naik. 7. Truss Rod Bagian dari alat musik gitar elektrik yang ketujuh adalah truss rod yang berguna untuk menyetel serta meluruskan neck pada sebuah gitar dan mengimbangi ketegangan yang ada pada senar gitar. Baca juga artikel terkait “Bagian-bagian Gitar” Alat Musik Melodis 10 Lagu dengan Cord Gitar Paling Mudah Kunci Dasar Gitar Alat Musik Ritmis Macam Alat Musik Modern dan Tradisional Jenis Genre Musik Lagu Persahabatan Terbaik Macam Genre Film ePerpus adalah layanan perpustakaan digital masa kini yang mengusung konsep B2B. Kami hadir untuk memudahkan dalam mengelola perpustakaan digital Anda. Klien B2B Perpustakaan digital kami meliputi sekolah, universitas, korporat, sampai tempat ibadah." Custom log Akses ke ribuan buku dari penerbit berkualitas Kemudahan dalam mengakses dan mengontrol perpustakaan Anda Tersedia dalam platform Android dan IOS Tersedia fitur admin dashboard untuk melihat laporan analisis Laporan statistik lengkap Aplikasi aman, praktis, dan efisien Gitar adalah sebuah alat musik berdawai yang dimainkan dengan cara dipetik, umumnya menggunakan jari maupun plektrum. Gitar terbentuk atas sebuah bagian tubuh pokok dengan bagian leher yang padat sebagai tempat senar yang umumnya berjumlah enam didempetkan. Gitar secara tradisional dibentuk dari berbagai jenis kayu dengan senar yang terbuat dari nilon maupun baja. Beberapa gitar modern dibuat dari material polikarbonat. Secara umum, gitar terbagi atas 2 jenis akustik dan elektrik. Gitar akustik, dengan bagian badannya yang berlubang hollow body, telah digunakan selama ribuan tahun. Terdapat tiga jenis utama gitar akustik modern gitar akustik senar-nilon, gitar akustik senar-baja, dan gitar archtop. Gitar klasik umumnya dimainkan sebagai instrumen solo menggunakan teknik fingerpicking komprehensif. Gitar elektrik, diperkenalkan pada tahun 1930-an, bergantung pada penguat yang secara elektronik mampu memanipulasi bunyi gitar. Pada permulaan penggunaannya, gitar elektrik menggunakan badan berlubang hollow body, namun kemudian penggunaan badan padat solid body dirasa lebih sesuai. Gitar elektrik terkenal luas sebagai instrumen utama pada berbagai genre musik seperti blues, country, reggae, jazz, metal, rock, dan berbagai bentuk musik pop.

pada musik pop biasanya gitar menggunakan senar yang berjumlah